Tips dan Trik
1. Waktu kakanya jelasin materi di dengerin aja deh, dari pada maen komputer sendiri jadi gak paham apa yang disampein .
2. Karena tugas PATI banyak, ngerjainnya di cicil aja biar gak ribet.
3. Baca dulu materi berikutnya biar gak stay cool.
Rabu, 13 Agustus 2014
Keunggulan dan Perkembangan D3 keperawatan
Keunggulan dan Perkembangan D3 keperawatan
Program Diploma III Keperawatan UMM mengantongi akreditasi baik dari Kementerian Kesehatan maupun Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Dosen pada prodi ini berkualifikasi Magister Spesialis Keperawatan Maternity, Community, Infant and Children, Management, Medical Surgical serta Mental Health lulusan perguruan tinggi ternama dalam dan luar negeri.
Alumni D-3 Keperawatan tersebar di seluruh Indonesia, wilayah Timur Tengah dan Asia Tenggara yang bekerja di Rumah Sakit Nasional dan Rumah Sakit Internasional, instansi kesehatan pemerintah maupun swasta serta perusahaan-perusahaan dan unit-unit kesehatan sekolah.
Kurikulum diup-date secara berkala mengikuti perkembangan mutakhir bidang keperawatan dengan beban studi 119 SKS dan masa pendidikan 3 tahun. Mahasiswa juga memperoleh penambahan muatan bahasa asing 16 SKS setara Diploma I. Dukungan perpustakaan dan laboratorium yang nyaman dan lengkap serta kerjasama dengan rumah sakit terkemuka semakin menjadikan Program D-3 mantap meluluskan Ahli Madya Keperawatan yang siap kerja dan siap menghadapi persaingan global.
Sejak awal berdiri fasilitas pembelajaran yang dimiliki Program Diploma III Keperawatan UMM sudah lengkap meskipun jumlah terbatas sehingga dalam proses pembelajaran tidak mengalami hambatan, dan pada proses pembelajaran berikutnya, Program D-III Keperawatan UMM bekerjasama dengan Akademi Keperawatan Departemen Kesehatan RI Malang untuk mengampu beberapa mata ajaran tertentu, serta tenaga-tenaga keperawatan senior yang ada di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang (yang sekaligus sebagai lahan Praktek) juga dari rumah sakit lain, sehingga jumlah tenaga dosen tidak tetap pada 2 (dua) tahun berikutnya kurang lebih 22 orang, sesuai dengan spesifikasinya.
Dua tahun berikutnya, Program D-III Keperawatan UMM mengalami masa pergantian kepemimpinan yang pertama dan mendapat perpanjangan ijin penyelenggaraan kembali selama masa 2 (dua) tahun berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : HK. 00.06.1.1 2350, tanggal 14 Juli 1995, berdasarkan pertimbangan bahwa pengelolaan / penyelenggaraan pendidikan Program Diploma III Keperawatan UMM dinilai cukup baik dan ada upaya untuk selalu mengembangkan fungsinya baik untuk mencukupi tenaga pengajar maupun sarana dan prasarana pendidikan. Berdasarkan surat keputusan itu pula pada tahun 1996, alokasi penerimaan mahasiswa baru mendapat penambahan sejumlah 50 orang.
Pada tahun 1996, berdasarkan kebijaksanaan Rektorat, Program Diploma III Keperawatan pindah ke kampus II UMM Jl. Bendungan Sutami 188 A, yang sesuai perencanaan berikutnya akan dijadikan pusat pendidikan kesehatan. Pada tahun ini pula Program Diploma III Keperawatan meluluskan angkatan pertama sejumlah 38 mahasiswa
Pada tahun 1997, Program Diploma III Keperawatan, berdasarkan Surat Keputusan Kepala Pusat Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan Nomor : HK. 00.06.4.3.3704 , mendapatkan penetapan strata akreditasi jenjang strata B dengan nilai 81,11, sehingga pada tahun yang sama mendapatkan kembali ijin penyelenggaraan sementara dalam kurun waktu yang meningkat menjadi 4 (empat) tahun dan alokasi peserta didik sejumlah 60 (enam puluh) mahasiswa. Ijin penyelenggaraan pendidikan tersebut berdasarkan surat keputusan Menteri Kesehatan RI nomor : HK.00.06.1.1.3907yang tertanggal 3 Desember 1997.
Pada tahun 1998 dan 1999, karena perkembangan Program D III Keperawatan semakin menunjukkan peningkatan, maka setiap tahunnya berhak menerima mahasiswa sejumlah 80 (delapan puluh) orang dalam 2 kelas reguler, bahkan sebenarnya berdasarkan jenjang strata yang diperoleh seharusnya sudah bisa menjadi pengampu Program Khusus, namun baru pada tahun 1999, Program D III Keperawatan menyediakan diri sebagai pengampu Program Khusus Keperawatan dari Rumah Sakit Jiwa Lawang, disusul dari Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Malang dan Rumah Sakit Islam Aisiyah Malang, tahun 2003 Program D-3 keperawatan UMM masih mengampu Program Kelas Khusus Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Malang, hingga 3 angkatan sampai sekarang.
Pada tahun 2001, berdasarkan surat keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Nomor : HK.00.06.1.1.02006, tanggal 6 Juli 2001, Program D III Keperawatan mendapatkan perpanjangan ijin penyelenggaraan pendidikan kembali selama masa 4 (empat) tahun, dan berdasarkan surat keputusan Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan, Nomor :HK.00.06.2.2.3003, tanggal 16 Agustus 2002 , mendapatkan penetapan strata akreditasi jenjang strata A dengan nilai : 90.00, yang berlaku selama 5 (lima) tahun, dan berikutnya berhak untuk menerima mahasiswa baru sejumlah 100 orang . Pada tahun yang sama pula ditetapkan perubahan penggunaan kurikulum 1984 menjadi kurikulum Nasional tahun 1999, berdasarkan keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : HK.00.SJ.SK.VIII.1205 tanggal 25 Oktober 2001, yang diberlakukan bagi seluruh institusi D III Keperawatan di seluruh Indonesia.
Selain itu juga sudah mendapatkan ijin dari Departemen Pendidikan Nasional Nomor: 45/D/O/2007 tanggal 29 Maret 2007, sehingga Program Studi ini telah mendapatkan pengakuan dari Departemen Pendidikan Nasional dan Departemen Kesehatan untuk mencetak tenaga keperawatan yang profesional. Pada tahun 2008 berdasarkan surat keputusan Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan, Nomor: HK.00.03.2.2.0154, tanggal 30 Januari 2008, mendapatkan penetapan strata akreditasi jenjang strata A (nilai 90,06) yang berlaku selama 5 (lima ) tahun, dan berhak menerima mahasiswa baru sejumlah 100 orang. Pada bulan Oktober tahun 2010 telah dilakukan visitasi akreditasi oleh BAN PT dengan nilai B.
Program Diploma III Keperawatan telah mencapai usia 17 tahun. Perkembangan Program Diploma III Keperawatan semakin pesat, telah terjadi pergantian kepemimpinan yang ke-lima dan jumlah staf tenaga pengajar keperawatan kurang lebih 22 orang, dengan latar belakang pendidikan terdiri atas 18 dosen lulusan Strata 1 Keperawatan, 1 dosen Spesialis Keperawatan Komunitas dan 1 dosen spesialis Keperawatan Maternitas (Kebidanan), dan sedang menyiapkan staf untuk studi S2 Keperawatan
Jaringan kerjasama yang dibina juga semakin luas diantaranya dengan Rumah Sakit dr. Saiful Anwar, Rumah Sakit Islam Aisiyah Malang, Rumah Sakit Paru Batu, Rumah Sakit Umum Daerah Wlingi, Rumah Sakit Kanjuruhan Kepanjen Malang dan Dinas Kesehatan Kota maupun Kabupaten, Rumah Sakit Jiwa Pusat Lawang, dan Rumah Sakit Umum Pasuruan. Dengan semakin berkembangnya pelayanan kesehatan maka akan diperluas juga jaringan kerja sama termasuk untuk memfasilitasi peluang kerja bagi lulusan. Kerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Malang dalam rangka Pengembangan Pelayanan UKS di Kota Malang.
sumber : http://mamaila933.wordpress.com/2014/07/09/fakultas-kesehatan-d3-keperawatan/
Kemajuan Teknologi di Indonesia
Kemajuan Teknologi di Indonesia
Banyaknya produk-produk buatan luar negeri yang beredar di Indonesia, tidak lantas membuat masyarakat Indonesia lebih mempercayai dan lebih bangga menggunakan produk buatan luar negeri ketimbang dalam negeri. Namun, masyarakat Indonesia pantas bangga dengan produk-produk buatan dalam negeri ini yang tidak kalah jika dibandingkan dengan produk luar. Bahkan kualitasnya mungkin di atas produk tiruan buatan Cina yang juga membanjiri Indonesia. Sebenarnya produk dalam negeri sangat mungkin untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri karena didukung oleh beberapa hal, yang pertama adalah pengetahuan.
Ilmu pengetahuan yang semakin berkembang di Indonesia sangat memungkinkan untuk membuat produk-produk sekelas buatan luar negeri yang telah mendunia. Contohnya saja mobil Esemka, mobil buatan anak-anak SMK di Surakarta ini walaupun masih dibuat secara manual tetapi hasilnya tidak kalah dengan buatan luar negeri. Apalagi yang merakit mobil Esemka ini adalah para remaja yang masih duduk di bangku SMK. Itu merupakan salah satu bukti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
Kemudian hal yang kedua adalah adanya dukungan media dan teknologi. Perkembangan teknologi internet dan sosial media yang sedang diminati masyarakat saat ini juga turut berperan penting dalam mengenalkan produk-produk buatan Indonesia. Dengan adanya kemudahan untuk mendapatkan informasi dan perkembangan tentang produk-produk tersebut. Selain membantu mengenalkan produk-produk buatan dalam negeri, media juga berfungsi untuk membangun kepercayaan masyarakat Indonesia atas produk-produk buatan dalam negeri tersebut.
Produk-produk dalam negeri yang memungkinkan untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri tentunya mempunyai kelebihan. Di antaranya adalah dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Indonesia. Seiring dengan semakin maju produk-produk buatan Indonesia untuk ke depannya, tentu membutuhkan jumlah tenaga kerja yang tidak sedikit pula. Apalagi jika misalnya produk-produk buatan dalam negeri ini benar-benar sukses dan diminati oleh pemerintah maupun masyarakat lain. Mobil Esemka buatan anak-anak SMK ini misalnya, Semenjak para siswa-siswa ini sekolah sudah dibekali pengetahuan tentang ketrampilan otomotif dengan merakit dan membuat mobil sendiri secara manual. Nantinya, setelah para siswa-siswa ini lulus dari bangku SMK, mereka bisa meneruskan kembali usaha perakitan mobil Esemka ini. Atau menciptakan lapangan pekerjaan baru berbekal pengetahuan otomotif yang mereka dapat di sekolah. Jika masih sekolah saja para siswa SMK ini sudah piawai merakit mobil, ketika mereka lulus nanti mereka pasti bisa menghasilkan produk-produk yang tidak kalah canggih dari mobil Esemka ini.
Kemudian kelebihan lainnya dengan menjadi tuan rumah produk-produk dalam negeri adalah dapat mengajak masyarakat untuk mencintai dan memakai produk-produk buatan dalam negeri. Karena Indonesia yang sebenarnya memiliki kekayaan yang melimpah baik itu kekayaan sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang masih kurang digali potensinya. Dengan mencintai dan membeli produk karya anak bangsa sama artinya masyarakat Indonesia mendukung adanya produk-produk buatan dalam negeri. Adanya dukungan tersebut bisa menjadi pemacu para produsen-produsen untuk lebih serius dalam mengembangkan dan mengerjakan produknya. Sehingga nantinya produk-produk Indonesia bisa bertaraf Internasional dan bersaing dengan produk luar yang telah mendunia bukan lagi hanya angan-angan semata.
Potensi yang dimiliki oleh siswa-siswa SMK indonesia sebenarnya sangat besar, jika tokoh-tokoh berpengaruh mau mendukung perkembangannya tidak ada yang tidak mungkin indonesia yang akan memimpin teknologi di masa yang akan datang.
Karya anak bangsa khususnya SMK tidak hanya mobil saja, tetapi berbagai macam barang elektronik & gadget, laptop, notebook, Mp3, proyektor juga bisa mereka rancang, mungkin dari pembaca semua ada yang pernah mendengar nama produk seperti zyrex, zyrex ini adalah merk produk teknologi indonesia yang dirakit oleh siswa-siswi SMKN di mataram.
Adapun keunggulan Zyrex dari beberapa bidang, diantaranya:
1. Keunggulan pada Repair Time di Service Center, dimana para pelanggan tidak harus menunggu lama untuk perbaikan produknya dengan jaminan kurang dari 24 jam.
2. Karena Zyrex adalah merk lokal maka mereka lebih mengutamakan Quality of Service dan Quality Product sehingga para pelanggan Zyrex tetap dapat menikmati berbagai kemudahan.
3. Dalam melakukan uji pasar, Zyrex mendapat banyak masukan dari para pelanggannya maupun melihat langsung ke umum. Oleh sebab itu produk ini memiliki keunggulan lebih pada system Heat Management.
4. Bentuk kerjasama, Zyrex siap membantu pihak IT Telkom untuk membuka Posko/ gerai tersendiri di lingkungan kampus dengan catatan sudah melebihi 100 unit. Perihal kemungkinan untuk mem-bundle produk Zyrex sendiri pihak IT Telkom belum bisa menjanjikan karena harus terlebih dahulu dibicarakan pihak manajemen.
5. Terletak dari model, kapasitas, dan harga yang ditawarkan. Dimana dengan kapasitas memori yang besar dan fasilitas yang lengkap, produk ini hanya ditawarkan dengan harga 2-3 juta.
6. Seluruh produk Zyrex mendapat jaminan garansi dari distributor dan layanan purna jual yang terjamin.
Jika dibandingkan dengan laptop produksi luar negeri seperti Toshiba, Apple, Acer, dll, Zyrex memiliki keunggulan yang patut dibanggakan, diantaranya yaitu harganya lebih terjangkau oleh masyarakat Indonesia dengan fasilitas yang lengkap seperti pada produk luar negeri. Adapun penampilan dari Zyrex juga berkelas seperti produk luar negeri tersebut.
Tidak hanya itu, ada juga laptop yang merknya bernama funtop, laptop ini rakitan siswa-siswi SMK Banjar jawa barat. Produk funtop ini ternyata berhasil menembus pasar jawa barat, funtop juga tidak kalah dengan produk-produk luar negeri. Laptop ini mempunyai lebar layar 13 inch, serta dilengkapi 2 GB RAM dan 320 GB media penyimpanan. Harganya juga cukup murah. Dibanderol hanya dengan harga Rp2,7 juta saja. Jaminannya adalah jika rusak, maka konsumen tidak bakal dipungut biaya perbaikan. Sedangkan untuk produk luar negeri, jika mengalami kerusakan tetap dipungut biaya.
Keunggulan-keunggulan diatas tidak dapat dianggap remeh, karena Indonesia selangkah demi selangkah dapat sejajar dengan produk luar tersebut. Dengan adanyaproduk dalam negeri kita yang sudah mulai banyak, banyak yang ingin memproduksinya, tapi penghalangnya juga banyak. Kesimpulannya adalah perlu adanya dukungan dana dan pendidikan yang pantas bagi mereka yang ingin mengembangkan produk dalam negeri jika kita ingin Indonesia dapat sama dengan negara maju lainnya yang sudah dapat memproduksi barang sendiri dan dipakai oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia.
sumber : http://tugasmina.blogspot.com/
UMM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan perguruan tinggi swasta yang telah terakreditas A. Universitas Muhammadiyah Malang banyak di juluki oleh masyarakat sebagai kampus putih. ciri dari universitas muhammadiyah malang mempunyai almamater berwarna merah ,mempunyai 3 kampus ,kampus utama kampus 3 di jalan raya tlogomas .
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tidak hanya berasal dari jawa timur melainkan dari luar kota bahkan dari mancanegara (luar negeri). Di UMM tidak hanya di ajarkan tentang ilmu pengetahuan tetapi juga diajarkan tentang agama agar menjadi mahasiswa yang taat kepada ajaran islam dan berperilaku yang sesuai dengan nilai-nilai social.
Adapun macam-macam Fasilitas di Universitas Muhammdiyah Malang (UMM) yaitu sebagai berikut :
1. RUANG KELAS
Setiap program studi sudah diberi data ruang kelas sesuai dengan jumlah mahasiswa dan ada beberapa jenis ruang kuliah yaitu : ruang kelas biasa, ruang kelas multimedia maupun ruang kelas multimedia yang eksklusif.Beberapa ruang kelas multimedia sudah terkoneksi internet baik melalui kabel maupun akses hotspot.Untuk menjamin berlangsungnya proses belajar mengajar yang baik dilakukan kegiatan monitoring melalui pemasangan CCTV di setiap ruang kelas.
2.PERPUSTAKAAN
UMM memiliki empat perpustakaan besar.Perpustakaan Pusat terletak di Kampus III. Perpustakaan ini terdiri dari tiga lantai. Perpustakaan Masjid AR Fachruddin terletak di Masjid AR Fachruddin Kampus (Kampus III). Perpustakaan Kampus II terletak di Kampus II (Jl. Bendungan Sutami 188). Perpustakaan Pascasarjana terletak di Kampus I (Jl. Bandung No.1)
3.RUANG KOMPUTER DAN TIK
Untuk menunjang system pembelajaran modern, UMM menyediakan fasilitas komputer dan layanan ICT bagi mahasiswa, dosen, dan karyawan.Sistem koneksi yang tersedia adalah internet, intranet, dan hotspot.
Di kampus UMM juga terdapat sarana rekreatif yaitu stadion, UMM dome, lapangan basket, lapangan volley,lapangan bulu tangkis, panjat tebing, tenis meja, dan kolam kano.
sumber : http://momoaprananta54.blogspot.com/2013/07/artikel-tentang-universitas.html
Blitar Ku
Ragam Budaya Unik Khas Blitar
Kota Blitar selain mempunyai wisata budaya yang bagus, juga mempunyai beragam budaya yang unik dan khas. Yang masih sering dimunculkan mengenai rgam budaya Blitar yaitu Budaya Wayang Orang, Grebek Pancasila, PSP (Purnama seruling Penataran), dan Kirab Budaya.1. Budaya Wayang OrangBudaya Wayang Orang ini dimasa atau era sekarang sudah pudar bahkan hampir mati, namun seniman-seniman budaya yang ada di Kota Blitar tidak ingin budaya bangsa yang lahir sejak dulu itu punah.Sebagaimana dalam wayang kulit, lakon yang biasa dibawakan dalam Wayang Orang juga bersumber dari Babad Purwa yaitu Mahabarata dan Ramayana. Kesenian Wayang Orang yang hidup dewasa ini pada dasarnya terdiri dari dua aliran yaitu gaya Surakarta dan gaya Yogyakarta. Perbedaan yang ada di antara dua aliran terdapat terutama pada intonasi dialog, tan, dan kostum.Budaya wayang Orang ini juga telah banyak dikagumi oleh banyak orang dan selain itu dalam rangka melestarikan budaya wayang orang ini,juga ikut berpartisipasi untuk memeriahkan suatu acara, misalanya dalam acara pecan budaya kabupaten Kediri yang dilaksanakan setiap tanggal 30 juli di Simpang Lima Gumul, Wayang orang ini juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Pada acara itu, wayang orang yang dibawakan oleh para seniman ini dalam kesempatan pecan Budaya Kediri itu ditampilkan dengan judul “Pergiwo Pergiwati” yang disutradari oleh Erwin dan diskenarioi olehLik Hir.2. PSP (Purnama seruling Penataran)Purnama Seruling Penataran merupakan pertunjukan seni budaya tahunan milik Pemerintah Kabupaten Blitar melalui Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata bertajuk ‘Pagelaran Seni Pesona Bumi Penataran’.Pertunjukan pada malam bulan purnama, dilaksanakan di area wisata Candi Penataran selalu berlangsung memukau dan meriah. Kolaborasi PSP dan Pagelaran Seni Pesona Bumi Penataran menyuguhkan visualisasi mengagumkan sebuah epos legendaris bagaian dari sejarah Jawa dan kebesaran Kerajaan Majapahit dengan judul ’Banjaran Gajah Mada’.Acara ini dipentaskan di panggung terbuka pendapa teras Candi Penataran, pertunjukan ini mampu menyatukan ragam kesenian Jawa berupa tari, teater dan musik dalam satu panggung. Acara ini mengajak penonton menikmati cerita dalam rangkaian gerak tari khas Jawa dan modern yang diiringi musik dan gamelan.Acara dengan lakon Banjaran Gajah Mada benar-benar menjadi sebuah seni pertunjukan yang cantik, mengagumkan dan sulit tertandingi. Pertunjukkan ini menunjukkan sebuah pesan yang dibawa untuk membangkitkan semangat nasionalisme para penonton melalui pengucapan Sumpah Amukti Palapa (menyatukan nusantara) Maha Patih Gajah Mada.Kisah Banjaran Gajah Mada berdurasi satu jam yang dibawakan pada pertunjukan ini diambil dari berbagai sumber, kisah, prasasti dan mitologi Jawa kuno serta serupa dengan apa yang tertulis dalam Kitab Pararaton.Jalan cerita dirangkum dalam tiga lakon atau babak.Dimulai dengan cerita asal-usul, masa kecil hingga dewasa, serta kiprah Gajah Mada pada saat dan setelah berhasil menumpas pemberontakan Rakuti kemudian diangkat menjadi Maha Patih lalu mengantarkan Kerajaan Majapahit pada puncak kejayaan dimasa pemerintahan Raja Tribhuwana Tunggadewi.Setiap para penonton dibuat untuk bisa terhanyut dan mencermati setiap gerakan agar mengetahui detil cerita. Ada kelembutan gerak-gerik penari-penari Jawa yang khas. Terdapat dialog yang terucap dari para pemeran dan penutur atau narator yang menggambarkan jalan cerita sehingga membuat pertunjukan ini terasa tidak membosankan.Tidak hanya teater/drama, tari dan musik saja yang dipersiapkan. tetapi, pencahayaan yang luar biasa mampu menggambarkan kejadian tertentu dalam cerita. Begitu pula riasan pada setiap pemeran, tidak hanya mempercantik tetapi juga mampu menggambarkan watak tokoh yang diperankan.Kelincahan penari-penari saat berakrobat juga sangat menghibur. Menampilkan gerakan-gerakan sulit yang hanya bisa dilakukan oleh mereka-mereka yang sudah terlatih tersaji indah. Pun demikian dengan rangkaian pesta kembang api dan warna-warni asap buatan di awal dan akhir pertunjukan semakin memeriahkan suasana.Totalitas tokoh-tokoh dalam pertunjukan ini benar-benar memukau. Dan sangat menarik untuk disaksikan, Wima Brahmantya (Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Blitar) pemeran Maha Patih Gajah Mada menyampaikan pesan utama dari cerita dengan mengucapkan Sumpah Amukti Palapa yang diikuti dengan pengibaran sebuah bendera berukuran raksasa di puncak candi induk.Wima Brahmantya dalam sebuah kesempatan menyampaikan, ide cerita dari lakon Banjaran Gajah Mada digali untuk membangkitkan semangat nasionalisme. Dengan mengambil nilai-nilai dari kerja keras dan jerih payah tanpa pamrih Maha Patih Gajah Mada.
sumber:http://luckymbem.blogspot.com/2011/11/wisata-budaya-dan-budaya-unik-khas.html
Mengenal Makanan Khas Kota Blitar
Blitar yang dijuluki sebagai “Kota Patria” ini mempunyai kuliner khas yang tidak sedikit. Dimulai dari minuman yang paling saya sukai yaitu es pleret dan es dawet serabi. Harga per porsi cukup murah yakni kisaran Rp 1500 saja. Es dawet serabi ini sangat sangat wajib dan harus saya cicipi ketika mudik ke Kota Blitar. Yaps, kota yang mempunyai wisata Makam Bung Karno ini merupakan kampung halaman saya.
Makanan khas Blitar yang sudah mendunia adalah Sambel Pecel Karangsari. Dan sambel ini merupakan salah satu oleh-oleh yang wajib dibawa ketika saya pulang ke Jakarta.
Sambal pecel merupakan bumbu makanan yang banyak digunakan untuk melengkapi sayuran dan beberapa lauk tradisional. Sentra industri ini terletak di Kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo Kota Blitar (± 2 kilometer kearah selatan dari pusat Kota Blitar). Sambel pecel Karangsari mempunyai 3 rasa, yakni TIDAK PEDAS, SEDANG, dan PEDAS. Jadi bisa disesuaikan dengan selera kita ketika membelinya. Selain Sambel Pecel Karangsari, ada juga sambel pecel lain yang terkenal di Blitar.
Kalau tadi membahas tentang sambelnya, sekarang mari membahas pecelnya. Pecel khas Kota Blitar yaitu Pecel Pincuk. Sebenarnya tidak ada perbedaan yang mencolok dengan pecel yang biasanya. Hanya saja ketika saat membelinya, para penjual menyajikan nasi pecelnya dengan menggunakan daun pisang (tidak memakai piring) dan membungkusnya dengan bentuk pincuk. Maka dikenal sebagai Pecel Pincuk.
Di kota yang terdapat Candi Penataran ini mempunyai warung pecel yang terkenal. Adalah Warung Pecel Mbok Bari yang konon katanya warung tersebut sudah berdiri sejak tahun 1964. Wow. Warung Pecel Mbok Bari hingga saat ini sudah membuka beberapa cabang salah satunya yang terletak di sebelah utara Makam Bung Karno. Tetapi saya belum pernah makan pecel di sana. Mungkin kunjungan ke Blitar berikutnya di tahun ini saya akan mampir ke Warung Pecel Mbok Bari.
Anda mau jajanan yang manis-manis? Wajik Kletik boleh ditambah ke daftar belanjaan Anda ketika berkunjung ke kota yang mempunyai wisata kolam renang “Waterpark Sumber Udel” ini. Wajik Kletik merupakan salah satu produk makanan khas Blitar yang terbuat dari olahan ketan putih, kelapa, gula putih dan gula merah, serta dibungkus dengan klobot, kulit jagung yang telah dibersihkan. Agar tidak mudah basi dan higienis, kulit jagung ini disetrika terlebih dahulu dan dikemas dalam rentengan sejumlah 5 buah. Sedangkan untuk membuat rentengannya menggunakan mesin jahit.
Proses pembuatannya juga cukup sederhana, masak gula dan kelapa di atas api sedang hingga gula larut dan mengental. Setelah itu masukkan beras ketan, aduk-aduk hingga mengental.
Sentra industri ini terletak di Jl. Sultan Agung Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan Kota Blitar (± 1 kilometer kearah timur dari pusat Kota Blitar) milik Bu Prayitno. Karena di sinilah Wajik Kletik yang paling terkenal dibuat, khas dan pas dijadikan oleh-oleh.
Nah, jika Anda berkunjung ke Blitar, jangan lupa mencicipi kuliner khas-nya yaa..
Sumber:
http://blitarkota.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=2961http://blitarkota.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=2960http://id.she.yahoo.com/wajik-kletik-oleh-oleh-dari-blitar-143440885.html
Sambal pecel merupakan bumbu makanan yang banyak digunakan untuk melengkapi sayuran dan beberapa lauk tradisional. Sentra industri ini terletak di Kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo Kota Blitar (± 2 kilometer kearah selatan dari pusat Kota Blitar). Sambel pecel Karangsari mempunyai 3 rasa, yakni TIDAK PEDAS, SEDANG, dan PEDAS. Jadi bisa disesuaikan dengan selera kita ketika membelinya. Selain Sambel Pecel Karangsari, ada juga sambel pecel lain yang terkenal di Blitar.
Kalau tadi membahas tentang sambelnya, sekarang mari membahas pecelnya. Pecel khas Kota Blitar yaitu Pecel Pincuk. Sebenarnya tidak ada perbedaan yang mencolok dengan pecel yang biasanya. Hanya saja ketika saat membelinya, para penjual menyajikan nasi pecelnya dengan menggunakan daun pisang (tidak memakai piring) dan membungkusnya dengan bentuk pincuk. Maka dikenal sebagai Pecel Pincuk.
Di kota yang terdapat Candi Penataran ini mempunyai warung pecel yang terkenal. Adalah Warung Pecel Mbok Bari yang konon katanya warung tersebut sudah berdiri sejak tahun 1964. Wow. Warung Pecel Mbok Bari hingga saat ini sudah membuka beberapa cabang salah satunya yang terletak di sebelah utara Makam Bung Karno. Tetapi saya belum pernah makan pecel di sana. Mungkin kunjungan ke Blitar berikutnya di tahun ini saya akan mampir ke Warung Pecel Mbok Bari.
Anda mau jajanan yang manis-manis? Wajik Kletik boleh ditambah ke daftar belanjaan Anda ketika berkunjung ke kota yang mempunyai wisata kolam renang “Waterpark Sumber Udel” ini. Wajik Kletik merupakan salah satu produk makanan khas Blitar yang terbuat dari olahan ketan putih, kelapa, gula putih dan gula merah, serta dibungkus dengan klobot, kulit jagung yang telah dibersihkan. Agar tidak mudah basi dan higienis, kulit jagung ini disetrika terlebih dahulu dan dikemas dalam rentengan sejumlah 5 buah. Sedangkan untuk membuat rentengannya menggunakan mesin jahit.
Proses pembuatannya juga cukup sederhana, masak gula dan kelapa di atas api sedang hingga gula larut dan mengental. Setelah itu masukkan beras ketan, aduk-aduk hingga mengental.
Sentra industri ini terletak di Jl. Sultan Agung Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan Kota Blitar (± 1 kilometer kearah timur dari pusat Kota Blitar) milik Bu Prayitno. Karena di sinilah Wajik Kletik yang paling terkenal dibuat, khas dan pas dijadikan oleh-oleh.
Nah, jika Anda berkunjung ke Blitar, jangan lupa mencicipi kuliner khas-nya yaa..
Sumber:
http://blitarkota.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=2961http://blitarkota.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=2960http://id.she.yahoo.com/wajik-kletik-oleh-oleh-dari-blitar-143440885.html
UMM, Kampus Swasta Pilihan versi VIVAnews
UNIVERSITASMuhammadiyah Malang (UMM) kembali meraih pengakuan dari pihak luar. Kali ini, UMM menjadi salah satu dari sepuluh kampus swasta pilihan versi VIVAnews. Hasil penilaian VIVAnews ini dapat dilihat di laman depan viva.co.id sebelah kanan atas, atau bisa diklik di sini.
Langganan:
Postingan (Atom)